Jumat, 26 Juli 2013

Administrasi Kepanitiaan



ADMINISTRASI KEPANITIAAN

 (Disampaikan pada Follow Up Alajadul PAC IPNU IPPNU Kec. Wonopringgo, Jumat, 17 Ramadhan 1434 H/26 Juli 2013 M)


Dalam suatu kegiatan tertentu yang dilaksanakan oleh sebuah kepanitiaan, maka administrasi kepanitian tersebut antara lain meliputi:
1.    Proposal Kegiatan, sebuah uraian rencana kegiatan yang menggambarkan  pelaksanaan kegiatan.
2.    Surat-surat, yaitu surat yang harus dibuat untuk sarana penunjang dan kelancaran dari kegiatan.
3.    Arsip-arsip, mencakup mengarsip semua surat keluar maupun masuk ke dalam panitia.
4. Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan, yang menjelaskan laporan dari semua proses yang telah dilakukan sekaligus hasil-hasil yang telah dicapai.

  

PROPOSAL


Beberapa hal yang  perlu dibuat dalam penyusunan proposal antara lain :
1.    Cover
2.    Kop halaman
3.    Isi Proposal meliputi :

Pendahuluan
Dasar Kegiatan
Tema Kegiatan
Tujuan Kegiatan
Target Yang Diharapkan
Bentuk Kegiatan
Waktu Kegitan
Peserta
Panitia Pelaksana
Anggaran Biaya
Penutup
Lampiran


Bagian-Bagian Proposal
1.    COVER
Memuat :
q Judul proposal
q Identitas organisasi dan kegiatan
q Tema
q Waktu dan lokasi
q Tingkat organisasi atau identitas kepanitian
q Alamat organisasi/ kepanitian
2.    KOP  HALAMAN
Posisi kop  berada dibagian atas halaman, biasanya dibuat bentuk yang menarik sehingga mendapatkan perhatian dan harus mudah dibaca
3.    ISI PROPOSAL
PENDAHULUAN
< Memberikan gambaran secara umum mengenai latar belakang yang melandasi pelaksanaan kegiatan. Ditulis dengan bahasa yang baku, jelas dan benar agar mudah dipahami maksudnya.
< Usahakan jangan membuat ulasan yang tidak realistis dan jauh dari kenyataan.
< Arti penting/ sisi strategis dari kegiatan tersebut.
DASAR KEGIATAN
Menjelaskan tentang :
< Landasan dilaksanakannya kegiatan
< Bisa berupa pertimbangan atau konsiderasi
< Landasan secara umum mencantumkan landasan formalnya.
TEMA KEGIATAN
< Tema dibuat dalam bahasa yang jelas dan singkat
< Menggambarkan inti dari kegiatan dan makna yang ingin dicapai didalamnya.
TUJUAN KEGIATAN
< Tujuan-tujuan yang diharapkan dari kegiatan tersebut.
< Mencantumkan tujuan-tujuan yang realistis.
TARGET KEGIATAN
< Dampak yang diharapkan
< Hasil optimal dari kegiatan
< Disesuaikan dengan kemampuan dan potensi yang ada
BENTUK KEGIATAN
< Proses kegiatan secara keseluruhan
< Macam-macam kegiatan yang direncanakan
PELAKSANAAN
< Hari/ tanggal/ tempat pelaksanaan kegiatan
< Diberikan lampiran jadwal acara
PESERTA
< Peserta yang direncanakan akan mengikuti kegiatan tersebut
PANITIA PELAKSANA
< Penjelasan akan keberadaan panitia
< Diberikan lampiran kepanitiaan
ANGGARAN BIAYA
< Rencana pengeluaran secara umun
< Rencana pemasukan secara umum
< Penjelasan lampiran anggaran secara detail
PENUTUP
< Ucapan terima kasih.
< Tempat dan tanggal ditetapkan.
< Penanggungjawab: ketua, sekretaris, beserta tanda tangan dan stempel kepanitiaan.
< Jika dibawah naungan organisasi, maka mencantumkan bahwa kegiatan diketahui oleh pengurus organisasi.

LAMPIRAN-LAMPIRAN
< Lampiran 1 : Susunan Panitia Pelaksana.
ü Pelindung.
ü Penanggungjawab.
ü SC dan OC.
< Lampiran 2 : Anggaran biaya
ü Pengeluaran.
ü Pemasukan.
< Lampiran 3 : tentative manual Kegiatan.
ü Susunan acara harus jelas.



SURAT-SURAT

Surat-surat yang dibuat meliputi surat sebagai sarana penunjang proses kegiatan. Beberapa contoh surat yang sering dibutuhkan sebuah kepanitiaan kegiatan: surat izin peminjaman tempat, peralatan dan perlengkapan kegiatan, surat undangan (pembicara atau tamu), surat permohonan dana  yang dilengkapi proposal kegiatan, dll.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan surat :
Kop surat
Nomor surat (dibuat secara urut), perihal, lampiran (jika ada).
Kepada siapa surat ditujukan (alamat).
Isi surat (pembukaan, isi, penutup)
Cantumkan tanggal dan tempat pembuatan surat
Ditandatangani oleh sekretaris dan ketua, jika perlu mengetahui penggungjawab organisasi pelaksana.
Tembusan (bila ada)


ARSIP-ARSIP

Meliputi :
1.    Surat masuk : tanggapan  kesanggupan baik dari sponsor (jika ada) maupun  pihak lain.
2.    Surat keluar : semua surat yang telah kita keluarkan sebaliknya di arsip untuk menjadi bahan dokumentasi yang sewaktu-waktu kita butuhkan
(dalam mengarsip surat sebaliknya urutkan sesuai dengan nomor surat)


LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

Susunan laporan pertanggungjawaban dibuat seperti susunan proposal. Perbedaan antara proposal dan LPJ adalah :
LPJ merupakan hasil laporan dari semua proses kegiatan.
LPJ tidak boleh direkayasa, harus sesuai dengan kondisi kegiatan yang sebenarnya.
Format sama seperti Proposal.


*** Belajar, Berjuang, Bertaqwa ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar